PROSESNEWS.ID – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengungkapkan rasa terimakasihnya atas kehadiran Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, ke Provinsi Gorontalo, Kamis (30/9/2021). Kehadiran RI 15 ini untuk melepas pengiriman antar pulau sebanyak 23.000 ton jagung, sekaligus melakukan panen raya jagung di Kecamatan Dulupi Kabupaten Boalemo.
“Kalau dengan pak Airlangga ini saya diskusi, beliau tanya ke saya pak gubernur sekarang ini kita lagi kesulitan jagung berapa ton, untuk kebun jagung di Gorontalo. Saya katakan sekian, pak Airlangga bilang wah saya ragu, saya akan ke Gorontalo langsung, makannya hari ini beliau datang melihat langsung,” ucap Rusli
Rusli menambahkan sosok Airlangga saat ini di kabinet Presiden Joko Widodo menjadi sangat penting. Banyak bantuan yang diserahkan dari pemerintah pusat untuk daerah termasuk Gorontalo, melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
“Begitu banyak tugasnya beliau yang dipercayakan pak presiden. Siapa yang dapat PKH di sini? dapat BLT? dapat kartu pra kerja?
itu semuanya program beliau yang dipercayakan pak presiden,” ungkapnya
Gubernur dua periode ini juga bercerita saat ini Menko Airlangga sedang memaksimalkan peran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk membantu UMKM bertahan di masa pandemi Covid-19, dan ke depannya bisa naik kelas serta “go digital”.
“Saya berikan kesempatan kepada beliau untuk berdialog dengan masyarakat. Beliau juga punya program untuk memutus tali rantai para rentenir, maaf bila ada rentenir di sini. Pak Menko punya ide dengan gagasan dan langsung disetujui pak presiden, yaitu para petani dikasih kredit murah dan bayarnya saat panen. Ini yang hebat,” tambahnya.
Sementara itu Menko Airlangga memuji panen dan juga ekspor jagung yang hari ini dilakukan oleh Pemprov Gorontalo. Menurutnya hal ini dapat memastikan bahwa jagung ada dimana-mana, dan ketersediaan jagung dalam negeri dipastikan aman. Memang Gorontalo tidak bisa bandingkan dengan daerah lain, tetapi salah satu sentra jagung ada di Gorontalo.
“Jadi tadi berdasarkan informasi yang kami terima dari pak gubernur bahwa produksi jagung di Gorontalo mencapai 1,8 juta dan tentunya ini kontribusinya sangat baik untuk nasional. Dan seperti tadi 23 ribu sebagian dikirim ke Jakarta, Makassar dan Surabaya,” tutur Airlangga.
Selain panen jagung dan melakukan ekspor, Menteri Airlangga bersama rombongan juga meninjau pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan di Kecamatan Dulupi Kabupaten Boalemo.