PROSESNEWS.ID – Meski angka kasus penularan Covid-19 di Provinsi Gorontalo terus terkendali, Penjabat Gubernur Hamka Hendra Noer bersama Forkopimda Provinsi Gorontalo berkomitmen akan terus menggencarkan vaksinasi secara massal. Hal ini untuk memenuhi kekebalan komunal yang telah terbentuk semakin baik dan bertahan lama bagi masyarakat Gorontalo.
Komitmen ini menjadi hal utama yang dibahas pada Rapat Forkopimda diperluas yang dipimpin Penjagub Hamka dan dihadiri Kapolda Gorontalo, Danrem 133/NWB, Kajati Gorontalo, Kabinda Gorontalo, Danlanal Gorontalo, Sekdaprov Gorontalo, perwakilan Bupati/Walikota, serta pimpinan OPD terkait, yang berlangsung di ruang rapat Makorem 133/NWB, Jumat (10/6/2022).
“Covid-19 di Indonesia sudah mulai melandai termasuk di Gorontalo. Tapi seperti kata pak Presiden kita harus tetap perlu kehati hatian dan kewaspadaan. Pelaksanaan vaksinasi, utamanya dosis III harus digenjot. Saya dapat info dari Ibu Kadis Kesehatan selama ini teman – teman TNI/Polri, Kajati, BIN, merupakan ujung tombak dari suksesnya vaksin di Gorontalo. Mohon saya dibantu. Mohon ini jadi komitemen kita kembali,”buka Hamka saat memimpin rapat.
Melalui data dari Dinas Kesehatan Provinsi, Gorontalo telah berhasil dalam vaksinasi dosis I yakni sebesar 80 persen. Sedangkan dosis II hingga pertengahan Juni 2022 masih pada angka 64,57 persen dan dosis III paling rendah 14 persen.
“Jadi kami mohon bantuan bapak bapak TNI Polri, Kajati, Kabinda, karena kalau kami OPD pak yang kami undang 200 orang yang datang hanya 100. Kalau teman teman yang diundang 1.000 yang datang 3.000, karena mungkin model komandonya itu. Ini yang kami butuhkan pak. Bupati/Walikota juga tolong bersama sama dengan forkopimda kabupaten kota,” tambah Hamka.
Permintaan Hamka ini disanggupi oleh jajaran Forkopimda Gorontalo. Kepala Kejaksaan Tinggi Haruna menyatakan sikap siap untuk ikut membantu pelaksanaan vaksinasi massal. Demikian halnya dengan Danrem, Kapolda dan Kabinda yang juga akan kembali mengerahkan masing – masing anggotanya.
“Vaksin ini memang adalah tugas kita semua pak gubernur. Jadi ketika dapat perintah, kita laksanakan dan akan berkoordinasi dengan semua pihak. Ini bisa kita laksanakan dengan bekerjasama, akan kita tindaklanjuti karena target harus 80 persen,” ucap Kajati.
“Kami TNI/Polri, Kajati akan mendukung semua pak gubernur. Tapi kami juga mohon dukungan dari pemerintah daerah. Pemda selama ini sangat pasif di dosis I, namun di dosis II sudah mulai kendor kami lihat apalagi dosis III. Tapi jika itu tadi, kita bekerjasama kita pasti mampu,” sambung Kapolda Gorontalo Irjend Pol. Akhmad Wiyagus.
Selain vaksinasi, hal yang dibahas dalam rapat Forkopimda diperluas adalah terkait kesiapan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak. Seluruh stakeholder diminta siap menyambut pesta demokrasi yang nanti akan dilaksanakan pada tahun 2024.