PROSESNEWS.ID – Dua orang nelayan asal Desa Bulili, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato yang dilaporkan hilang beberapa hari lalu, saat melaut di perairan Teluk Tomini Wilayah Pohuwato, sudah ditemukan oleh Tim gabungan.
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Basarnas, TNI AL dan Polairud Polres Pohuwato, mengevakuasi keduanya, yakni Kadir Alhasni dan Inji Suma, sekitar Pukul 07.00 Wita kemarin, di perairan Dolong, Sulawesi Tengah (Sulteng). Minggu, (03/01/2021).
Ceritanya, keduanya melakukan aktivitas seperti biasa turun melaut. Tapi, kali itu suasana tidak begitu bersahabat. Akhirnya, keduanya dihantam angin badai yang disertai hujan lebat, membuat mesin perahu mereka mati dan tidak bisa dihidupkan lagi.
Saat peristiwa ini, keduanya mengaku sempat meminta pertolongan kepada nelayan lain yang lewat tidak jauh dari mereka mengapung. Tapi, upaya itu nihil. Sehingga, keduanya terus hanyut dibawa arus gelombang laut yang begitu deras.
Setelah terapung selama 3 hari 3 malam lamanya di lautan, beruntung kedua korban yang mengalami nasib sial ini, ditemukan oleh kapal KM. Nelayan 2016 – 28 asal Luwuk Banggai, Sulteng.
Tidak lama usai diselamatkan, masyarakat yang menemukan ini, menghubungi petugas dan keluarga dari masing-masing korban yang ada di Pohuwato. Begitu diceritakan, tim gabungan langsung bergerak, guna memberikan pertolongan lebih lanjut.
Alhasil, keduanya berhasil dievakuasi dan tiba dengan selamat di Pohuwato. Usai diwawancarai petugas, keduanya pun langsung dipulangkan ke rumah masing-masing keluarganya di Desa Bulili. (PR)