Prosesnews.id
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
Prosesnews.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Indonesia Tuan Rumah Olimpiade Informatika Asia Pasifik 2021

Majid Rahman by Majid Rahman
22 Mei 2021 23:35
in Nasional
Foto : Istimewa

PROSESNEWS.ID – Di tengah pandemi Corona Virus Disease (COVID-19), untuk ketiga kalinya Indonesia  menjadi tuan rumah penyelenggaraan Olimpiade Informatika Asia-Pasifik – Asia Pacific Informatics Olympiad (APIO).

Tahun ini, APIO ke-15 diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Pusat Prestasi Nasional bekerja sama dengan Ikatan Alumni Tim Olimpiade Komputer Indonesia (IA-TOKI) secara dalam jaringan pada 21- 26 Mei 2021.

Pelaksana tugas (plt.) Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Ainun Na’im menyambut para peserta APIO 2021, dan mengapresiasi para orang tua dan pendidik yang terus memberikan semangat belajar di tengah pandemi COVID-19.

“Saya ucapkan selamat datang bagi seluruh peserta APIO 2021. Apresiasi yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada para orang tua dan guru yang telah mendukung dan membangun semangat para siswa untuk tetap bersemangat belajar dan membangun eksistensi diri melalui aktivitas-aktivitas positif seperti mengikuti kompetisi dan lomba,” kata Ainun, seperti dikutip dalam rilis Kemendikbudristek di Jakarta, Sabtu (22/5/2021).

Saat membuka acara secara virtual di Bogor, Jumat (21/5/2021) Ainun menegaskan, melalui APIO 2021 di tengah pandemi COVID-19, kita semua harus terus bersemangat untuk terus bertransformasi dan menciptakan lompatan-lompatan kemajuan di bidang prestasi informatika.

“Saya selalu meyakini bahwa pandemi bukanlah satu-satunya tantangan yang kita hadapi. Di depan, masih membentang sederet tantangan yang harus kita lalui bersama. Tantangan akan menjadi peluang apabila kita bersama mampu saling silih asah, silih asuh, dan silih asih,” ujar Ainun.

Pada kesempatan yang sama, plt. Kepala Pusat Prestasi Nasional, Asep Sukmayadi mengatakan APIO menjadi salah satu wadah kompetisi, instrumen dan epistemologis dari kompetisi sebagai sarana untuk mencapai tujuan pembelajaran yaitu kemajuan softskill, khususnya di bidang informatika.

“Berbagai aktivitas lomba, kompetisi, dan festival merupakan salah satu wadah dalam menumbuhkan semangat belajar di kalangan generasi muda,” ujar Asep.

Bagi Indonesia, APIO selain menjadi ajang kompetisi, juga dijadikan sebagai latihan tim Indonesia menuju International Olympiad in Informatics (IOI) 2021, serta persiapan menjadi tuan rumah IOI 2022 yang rencananya akan diikuti oleh 88 negara.

“Jadikan semua ini luar biasa, terus kembangkan prestasi, semangat pantang menyerah dengan tetap mengutamakan kejujuran. Berkompetisi bukan semata-mata meraih prestasi tertinggi, tapi ada hal yang luar biasa di baliknya yaitu menumbuhkan karakter dan mental positif, salah satunya kejujuran,” ucap Asep.

APIO 2021 diikuti oleh 952 siswa dari negara Asia Pasifik di antaranya Armenia, Australia, Azerbaijan, Bangladesh, China, Georgia, Hongkong, India, Indonesia, Iran, Japan, Jordan, Kazakhstan, Korea, Kyrgyzstan, Macao, Malaysia, Mongolia, Mesir, Selandia Baru, Palestina, Filipina, Rusia, Saudi Arabia, Singapura, Sri Lanka, Syria, Taiwan, Tajikistan, Thailand, Turki, Turkmenistan, Uzbekistan, dan Vietnam. Indonesia sendiri menempatkan 17 siswanya untuk berlaga pada ajang APIO 2021, dan paling banyak berasal dari Provinsi Jawa Timur sebanyak lima siswa dan DKI Jakarta sebanyak lima siswa.

Mengenai kompetisinya secara spesifik, Kepala Komite Penyelenggara APIO 2021, Brian Marcel menjelaskan bahwa pada Sabtu (22/5/2021) akan menjadi awal dari jendela kompetisi selama 48 jam. Di mana setiap tim bisa memilih lima jam untuk kompetisi mereka sendiri dan untuk melaksanakan perlombaan. Setelah 48 jam, pada Senin (24/5/2021) panitia akan membuka kontes terbuka. Kontes terbuka secara khusus di disain untuk mempromosikan informatika kepada semua orang.

“Jadi mohon untuk mengajak semua murid-murid yang tidak mendaftar untuk berpartisipasi di dalam kontes terbuka,” ucapnya.

Penulis : G Suranto
Redaktur : Untung S
Tags: IndonesiaNasionalOlimpiadeOlimpiade Informatika Asia Pasifik 2021
ShareTweetSendSharePin1

Berita Terkait

????????????????????????????????????

Tatap Kompetisi ONMIPA-PT 2023 UNG Persiapkan Perwakilan Mahasiswa

by Editor
28 Mar 2023
0

UNG gencar melakukan persiapan Olimpiade Nasional MIPA 2023 PROSESNEWS.ID, UNG – Dalam menyambut kompetisi mahasiswa tingkat nasional berupa Olimpiade Nasional...

Vaksinasi dan Prokes Jadi Kunci Pemulihan Sektor Parekraf

by Majid Rahman
8 Sep 2021
0

Sandiaga Salahuddin Uno (Foto : Menparekraf) PROSESNEWS.ID - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, berbagai strategi...

Wisata Kesehatan untuk Bangkitkan Sektor Parekraf

by Majid Rahman
6 Sep 2021
0

Wisata kesehatan (Kemenparekraf) PROSESNEWS.ID - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong pengembangan...

Sektor Kepelabuhan Berdaya Saing Global

by Majid Rahman
6 Sep 2021
0

Suasana pelabuhan peti kemas Tanjung Perak. PELINDO PROSESNEWS.ID - Ditulis Indonesia.go.id, Empat BUMN Pelabuhan resmi melakukan merger dengan nama PT...

Ilustrasi (Foto : Mediaindonesia.com)

Indonesia Perlu Terus Memberi Sinyal Positif ke Depan

by Majid Rahman
4 Sep 2021
0

Ilustrasi (Foto : Mediaindonesia.com) PROSESNEWS.ID - Melansir Indonesia.go.id, Indonesia perlu terus memberi sinyal positif ke depan. Pertumbuhan ekonomi menggambarkan optimisme...

Load More

Komentar DonkBatalkan balasan

Trending

Gorontalo

Polemik Kebijakan Dana Desa Tidak Dibayarkan, Kades Tuntut PMK 81 Dicabut

by Editor
5 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Langkah Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDTT), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam...

Pelecehan oleh Wakasek SMA di Gorontalo Terungkap, 4 Siswi Jadi Korban

4 Des 2025

Kades Prima Didemo Warga, Dituntut Mundur karena Salah Kelola Anggaran

5 Des 2025
Oplus_131072

Potensi Gagal Bayar Dana Desa, Ini 5 Solusi dari Kemendes PDT

5 Des 2025

Timsel KPID Gorontalo Tegaskan Transparansi Seleksi, Ini Peserta yang Lolos

5 Des 2025

Dukungan Legislatif Menguat, Dinas Kearsipan Siap Tingkatkan Mutu Penataan Arsip

5 Des 2025

TERBARU

Sekretariat Dekot Sapu Bersih Juara Dana-Dana dan Yel-Yel di HUT Korpri 2025

5 Des 2025

Wagub Idah Ajak Perempuan Ambil Peran Lebih Besar di Pemerintahan

5 Des 2025

Gorontalo Catat Kemajuan Besar Usai 25 Tahun Berdiri

5 Des 2025
Oplus_131072

Potensi Gagal Bayar Dana Desa, Ini 5 Solusi dari Kemendes PDT

5 Des 2025

Timsel KPID Gorontalo Tegaskan Transparansi Seleksi, Ini Peserta yang Lolos

5 Des 2025
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.