PROSESNEWS.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, berbagai strategi pariwisata dan ekonomi kreatif dapat dilakukan pascapandemi Covid-19. Salah satunya adalah akselerasi vaksinasi dan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) berbasis CHSE.
Demikian dikatakan Sandiaga saat menghadiri Pekan Orientasi Calon Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP), di Ruang Nusantara, Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Selasa (07/09/2021).
“Kunci untuk menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan sekaligus kebangkitan sektor parekraf adalah program vaksinasi dan protokol kesehatan. Ini yang akan terus kita lakukan. Sehingga ketika saatnya tiba, kita siap menyambut wisatawan,” ujarnya.
Walaupun secara global kondisi sektor parekraf sangat terpuruk akibat pandemi. Terlihat dari data yang dihimpun oleh World Travel & Tourism Council sekitar 174,4 juta pekerja di sektor ini kehilangan pekerjaan sepanjang tahun 2020. Namun, Menparekraf tetap optimistis, bahwa sektor ini akan pulih.
Selain vaksinasi dan prokes, Menparekraf juga telah menyiapkan lima langkah strategis untuk mendorong pemulihan ekonomi kreatif dan pariwisata. Pertama, peningkatan kapasitas SDM yang berbasis pada kualitas dan berkelanjutan lingkungan.
“Ini yang sedang kita persiapkan secara 360 derajat,” katanya.
Kedua, revitalisasi destinasi dan infrastruktur ekraf. Ketiga, peningkatan resiliensi dan daya saing usaha, melalui pemberian insentif, akses permodalan, sertifikasi usaha, dan CHSE. Keempat, inovasi produk dan jasa yang lebih berkualitas dan berkearifan lokal. Dan kelima, pemulihan dan perluasan pasar, melalui program BeliKreatifLokal, Bangga berwisata #DiIndonesiaAja, serta pemasaran produk ekraf.
Langkah konkrit ini tidak akan berjalan dengan maksimal apabila tidak didukung dengan adanya inovasi, adaptasi, dan kolaborasi dari berbagai pihak. Untuk itu, peran aktif stakeholder yang dalam hal ini para calon Duta Besar LBBP sangat diperlukan, sehingga ekonomi dapat segera pulih dan terbuka lapangan pekerjaan.
“Selamat dan sukses untuk calon-calon Duta Besar kita. Dan mudah-mudahan kita bisa saling perkuat kolaborasi ke depan demi kemajuan ekonomi Indonesia,” tandas Menparekraf.