
PROSESNEWS.ID – Perayaan tahun baru kadang identik dengan pesta minuman keras (miras), pesta narkoba, kriminalitas, maupun ajang balapan liar.
Menanggapi permasalahan tersebut, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo AW Thalib meminta kepada masyarakat Gorontalo, agar menjaga stabilitas keamanan pada tahun 2023 nanti.
“Salah satu bentuk pencegahan yang harus dilakukan adalah membatasi kegiatan dan pengaturan jam perayaan tahun baru,” ujarnya.
AW Thalib menilai, persoalan pada perayaan tahun baru begitu kompleks, adakalanya akan ada kelompok yang sering kebut-kebutan diruas jalan. Hal itulah yang menyebabkan, angka kecelakaan lalu lintas di malam tahun baru cukup besar ketimbang di hari lain.
“Harus ada pengendalian dari semua stakeholder, untuk memberi edukasi dan mencegah agar tidak ada konvoi atau balap liar di tahun baru,” terangnya.
Selain itu, kata AW Thalib, persoalan narkoba dan miras tidak boleh luput dari pengawasan aparat dan stakeholder pada pergantian tahun. Sebab, barang tersebut menjadi pemicu terjadinya kriminalitas.
“Narkoba dan miras harus terus dipantau saat malam tahun baru, karena euforia ini pasti akan terjadi. Sehingga, aparat harus lebih memperketat lagi pengawasan,” katanya.
Reporter : Reza Saad