PROSESNEWS.ID – Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Wahyu Widada, berjanji akan berupaya memperjuangkan putra dan Putri Gorontalo untuk bisa lolos dalam pendaftaran Akademik Kepolisian (Akpol).
Upaya-upaya itu sudah mulai dilakukan, untuk mempersiapkan putra dan putri Gorontalo, agar terakomodir dalam Akpol.
“Langkah-langkah yang diambil saat ini, melakukan sosialisasi dan perekrutan disetiap sekolah. Untuk diberikan pelatihan seperti latihan piskologi, hingga latihan fisik,” kata Wahyu Widada.
Dalam pertemuan dengan Jurnalis Gorontalo itu, Wahyu menegaskan, SDM Polda Gorontalo sudah melakukan pembinaan terhadap siswa yang berprestasi, untuk dilatih.
Hal itu dilakukan kata Wahyu, agar putra dan putri Gorontalo, bisa bersaing dengan daerah-daerah lain. Sebab, dalam proses perekrutan itu, cukup ketat.
“Tahun-tahun kemarin Gorontalo memang sudah masuk dalam perekrutan itu. Namun ketika disandingkan dengan daerah lain, tidak bisa bersaing. Makanya, kami sudah latih calon-calon Akpol ini dari sekarang, agar bisa bersaing,” bebernya.
Lebih lanjut kata Wahyu, dari sekian banyak calon Akpol yang lolos, hanya 250 orang yang akan diterima. Nah, Gorontalo sudah masuk, tapi belum bisa masuk dalam kuota itu. Makanya akan dipersiapakan dan dilatih jauh-jauh hari sebelum pendaftaran.