PROSESNEWS.ID – Sungguh tega, seorang remaja berinisial RL menikam pamannya sendiri yang berinisial IN hingga korban tewas dilokasi kejadian, Selasa (15/09/2020).
Informasi yang diperoleh, penikaman terhadap IN berawal saat pelaku RL pulang dari tempat kerja loundry pakaian, di Jalan Bali sekitar pukul 21.30 Wita, yang kemudian lanjut ke kandang ayam untuk kerja membersihkan kandang di kelurahan Wongkaditi, sambil minum-minuman keras.
“Kemudian sekitar pukul 00.30 Wita, pelaku yang dikatahui masih berstatus pelajar itu pulang kerumahnya dan bertemu dengan pamannya di jalan depan rumahnya. Melihat RL sudah dalam keadaan mabuk dan pulang sudah larut malam, korban yang merupakan pamannya ini memarahi pelaku dan memaki serta mengancam untuk dipukul,” terang Kapolsek Kota Barat Iptu La Ode Hone, saat dikonfirmasi awak media prosesnews.id.
Imbuhnya, usai dimarahi oleh korban, pelaku RL kemudian masuk kerumah untuk istirahat, namun sampai dirumah RL malah dimarahi oleh ibunya dan neneknya. Karena merasa marah dan kesal, RL kemudian berencana untuk membunuh korban sekaligus pamannya sendiri itu dengan pergi ke dapur untuk memanaskan minyak goreng yang rencananya akan disiramkan ke tubuh korban, dan mencari pisau milik korban di lemari korban dan menaruhnya di meja dekat tempat istirahat dari korban.
Tidak menunggu waktu lama, RL kembali ke dapur untuk mengambil minyak goreng yang sudah dipanaskan kemudian pergi menuju korban dan menyiramkannya ke tubuh korban yang saat itu sedang istirahat. Karena kepanasan korban kaget dan bangun mau melakukan perlawanan terhadap RL. Melihat hal itu, RL kemudian mengambil pisau yang sudah diletakkannya di meja dekat tempat istirahat korban dan menikamnya sebanyak 2 kali dibagian perut. Setelah korban jatuh, RL kemudian masih menikamnya sebanyak 1 kali dibagian perut.
Melihat kejadian itu, orang tua bersama nenek serta tetangga RL langsung datang melerai RL dengan korban, yang kemudian pisau yang dipegang pelaku diambil oleh ayahnya, namun pelaku yang masih belum puas, kembali masih mengambil pisau lainnya di lemari korban dan masih sempat menikam korban 1 kali di bagian perut dan langsung membuang pisaunya.
Ditempat terpisah, Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono, SIK, mengungkapkan, memang benar telah terjadi penikaman terhadap warga kota gorontalo, dimana seorang remaja nekat menikam pamannya sendiri karena kesal.
“Untuk saat ini, pelaku sudah diamankan di Mapolsek Kota Barat Polres Gorontalo Kota guna melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut,” terang Wahyu. (Majid Rahman)