PROSESNEWS.ID – Aksi demonstrasi yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Provinsi Gorontalo di tugu patung Saronde Kota Gorontalo, meninggalkan sejumlah cerita, salah satunya tentang sampah.
Dari pantauan di lapangan, sampah yang berada di lokasi unjuk rasa, nampak terlihat berserahkan. Mulai dari kemasan botol air mineral, hingga plastik sisa makanan saat berbuka puasa, ditambah lagi sisa pembakaran ban bekas oleh para demonstran.
Ribuan Mahasiswa yang selesai menyuarakan aspirasinya, langsung meninggalkan lokasi demonstrasi, tanpa memungut sampah sisa makan dan minum mereka.
Sementara itu, untuk membersihkan sampah-sampah ini, rencananya akan dikordinasikan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Gorontalo.
“Kami sudah hubungi pihak dinas terkait di Kota Gorontalo, perihal membersihkan sampah ini, agar kawasa tugu patung saronde Kota Gorontalo kembali terlihat bersih,” ucap Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Suka Irawanto.
Sebelumnya, ribuan masa aksi dari Badan Eksekutif Mahasiswa se Provinsi Gorontalo, menggelar aksi unjuk rasa di kawasan tugu patung saronde. Ribuan mahasiswa ini menolak kebijakan Presiden Joko Widodo, tentang penerapan sistem Pemilihan Umum (Pemilu) tiga periode.
Mahasiswa juga menyuarakan tentang gerakan Reformasi, sebagai simbol kudeta terhadap kepemerintahan jokowi yang dinilai gagal selama dua periode beruntun.
Reporter : Arjun
