PROSESNEWS.ID, BUTON TENGAH – Akhir-akhir ini, beredar nama sejumlah Pelaksana jabatan atau pejabat (Pj) sementara di beberapa Kabupaten di Sulawesi Tenggara (Sultra). Kabupaten tersebut yakni, Buton Selatan, Muna Barat dan Buton Tengah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media, nama tersebut diusul sesuai dengan keputusan Gubernur Sultra H. Ali Mazi, SH ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Menanggapi isu itu, Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Drs. Asrun Lio, M.Hum., PhD angkat bicara.
Ia mengatakan kalau usulan sejumlah Pj Bupati pada ketiga daerah tersebut tidak mungkin bocor.
“Barang yang suratnya rahasia tidak mungkin bocor,” tulis Asrun Lio saat dikonfirmasi sejumlah media melalui pesan singkat WhatsApp, Minggu (08/05/2022) malam.
Lebih jauh Asrun menegaskan jika benar itu merupakan pejabat yang diusul Gubernur ke Kemendagri, maka patut dipertanyakan sumbernya.
“Sumbernya dari mana? Jika sumber tidak jelas jangan diberitakan,” tulisnya lagi.
“Apalagi Pj Bupati sifatnya sangat rahasia utamanya nama. yang ketahui itu hanya orang Kementrian yang punya akses di SIOLA (sistem informasi online administrasi),” kunci Asrun.
Dikutip dari media lokal setempat, berikut nama pejabat yang diusul ke Kemendagri untuk mengisi jabatan Bupati Sementara.
1. Muna Barat
Dr. Harmin Ramba, jabatan saat ini sebagai staf ahli bidang ekonomi, keuanga Sekretriat daerah provinsi Sulawesi Tenggra.
– La Ode Muhammad Nurjaya, saat ini menjabat Kadis PUPR Sultra
– La Ode Muhammad Husein Tali, saat ini menjabat Sekda Muna Barat
2. Buton Selatan
Kabupaten Buton Selatan
– Abdul Rahim, mantan Kadis SDA dan Bina Marga Sultra
– Dra. Yuni Nurmalawati, saat ini menjabat Kapala Badan Pendidikan dan pelatihan (Diklat) Provinsi Sulawesi Tenggara
– La Ode Budiman, Sekda Buton Selatan
3. Buton Tengah
Drs Laode Saifuddin M.Si Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)
La Ode Muhammad Ali Haswandy, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
– H. Kostantinus Bukide, yang saat ini menjbat Sekda Buton Tengah.
Reporter : Win