
PROSESNEWS.ID – Wakil Ketua DPRD Bone Bolango Zainudin Pedro Bau meminta kepada Perusahaan CV. Sadam Jaya selaku pihak pelaksana program peningkatan jalan di Kecamatan Kabila/Tilongkabila harus dikerjakan dengan kwalitas yang baik.
Dimana, ruas jalan yang ada di Desa Timbuolo Tengah, Timbuolo, Talango dan Pagu yang mencapai anggaran Rp. 2.119.252.421.84 itu, kata Pedro, jangan sampai baru dikerjakan nanti setelah rusak.
Apalagi ruas jalan ini merupakan ruas jalan yang tidak saja ke Pasar dan Lapangan Sukma Botupingge tapi juga terkoneksi kebeberapa desa lainnya.
“Tadi sudah di sampaikan oleh Waka Azan intinya penuh intrik, perjuangan yang berliuk sampai pada Rapat pembahasan APBD 2022 berlangusung alot dan deadlock karena jalan ini tidak dimasuk dalam RKA PUPR Bone Bolango,”ujar pedro sesaat setelah dimintai tangapan pada Reses Pimpinan Anggota DPRD Dapil 3.
Sehingganya, dia bersama Waka I Azan sebagai pimpinan DPRD dan atas nama Fraksi Golkar/PPP meminta pembahasan APBD tahun 2022 kemarin di pending sampai aspirasi ini di masukan dalam RKA.
“Olehnya, kami meminta kepada masyarakat juga untuk mengawasi dan mencermati betul, pekerjalanya pun harus sesuai spesifikasi dan perencanaan dan bisa selesai sesuai jadwal atau bahkan lebih cepat lebih baik,” tegas Pedro.
Nanti juga, lanjut Pedro, pihaknya akan mengadakan rapat kerja dengan mitra komisi untuk mengevaluasi mendengarkan penjelasan dinas terkait bersama PPK menyangkut progres pekerjaan fisik tahun 2022 sebagai tindak lanjut dari pada reses ini.
“Di situ kita akan dengar penjelasan Dinas PUPR menyangkut progres pekerjaan karena juga berhubungan dengan proses pencairan yang akan di sandingkan dengan fakta progress fisik di lapangan,,”
“Intinya kita bersyukur sekalipun belum seluruhnya tetapi penantian puluhan tahun masyarakat ini mulai di kerjakan ditengah banyaknya program prioritas dengan keterbatasan anggaran yang minim,” tandasnya.














