Prosesnews.id
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
Prosesnews.id
No Result
View All Result
Home Daerah Gorontalo

Suaka, Tema Utama Pesta Panen Padi “Maa Ledungga” 2025

Editor by Editor
18 Mar 2025 13:53
in Gorontalo

PROSESNEWS.ID – Di saat para petani makin sulit merayakan panen, Pesta Panen Padi “Maa Ledungga” hadir kembali sebagai refleksi. Tahun 2025, gagal panen masih mengintai, perampasan tanah masih meneror, dan persoalan menjadi lebih kompleks lantaran adanya perubahan iklim. Petani, lagi-lagi jadi salah satu entitas yang paling dirundung larat.

Meski begitu, selain petani, sejatinya ada banyak entitas makhluk hidup yang terpapar kemelaratan atas nama pembangunan, pertimbangan ekonomi dan politik. Atas segala persoalan itu, kata suaka menjadi alat ucap yang menggambarkan situasi belakangan ini. Suaka, akhirnya dipilih menjadi tema utama Pesta Panen Padi “Maa Ledungga” tahun 2025.

Maa Ledungga adalah seruan dalam bahasa Gorontalo yang dapat diterjemahkan menjadi ‘sudah datang’ atau ‘telah tiba’, merujuk pada datangnya musim panen padi yang selalu ditunggu para petani. Sementara pameran Maa Ledungga adalah pameran seni rupa yang diselenggarakan dalam rangka Pesta Panen Padi Maa Ledungga. Pameran ini merupakan kegiatan tahunan yang memiliki makna penting dalam aspek sejarah, kebudayaan, agama, dan sosio-ekonomi.

Pameran rencananya akan dilaksanakan pada akhir bulan April hingga awal bulan Mei tahun 2025, dan akan diikuti oleh sekitar 30-an seniman, baik seniman lokal maupun seniman undangan dari luar Gorontalo. Tempat pameran dibagi menjadi tiga lokasi: gilingan padi Ka Mi’u, gilingan padi Ka Jami, dan di Huntu Art District ,di Desa Huntu Selatan, Kecamatan Bulango Selatan, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

Salah seorang tim kuratorial Maa Ledungga, I Wayan Seriyoga Parta menerangkan gelaran Maa ledungga keempat kali ini menyoal persoalan yang lebih luas, yakni suaka. Suaka adalah istilah yang mendefinisikan dua pokok persoalan penting, mulai dari alam atau lingkungan hidup, hingga persoalan sosial dan kemanusiaan.

Pemikiran ini, kata Yoga–sapaannya, bermula dari berbagai kekacauan yang semakin menjadi-jadi akibat ulah manusia sendiri, yang mengumandangkan keakuannya serta obsesinya dalam menaklukan alam. Sebagai mahluk yang
konon dikatakan “sempurna”, manusia merasa memiliki otoritas penuh dalam mengolah dan memanfaatkan segenap potensi alam untuk sebesar-besarnya demi kepentingannya sendiri.

Alam dieksploitasi hingga terjadi berbagai kehancuran. Kehendak berkuasa menjadikan manusia semakin angkuh dan menjadikan makhluk lain sebagai musuh atau semata objek yang bebas digunakan. Di sisi lain karena perbedaan paham, atau penindasan akibat konsekuensi kelas dan posisi sosial, konflik dan peperangan pun terus berlangsung bahkan ketika manusia sudah semakin “pintar dan beradab”.

“Tema suaka mencoba menawarkan respons atas berbagai persoalan tersebut. Siapa sebenarnya yang membutuhkan suaka? Apakah binatang non-manusia, tumbuhan dan makhluk lain selain manusia? Apakah manusia yang menjadi korban keserakahan manusia lainnya yang kehilangan hak, ruang dan hajat hidupnya? Ataukah kehendak yang terus ingin lebih, serakah dan haus akan kekuasaanlah yang harus di-suaka?” kata Yoga.

Melalui tawaran ini, para seniman, perupa, kelompok rupa, kolektif, diajak merespons tema dengan karakter karya dan kecenderungan estetikanya masing-masing. Harapannya akan lahir berbagai bentuk interpretasi yang beragam berdasarkan internalisasi dan penghayatannya masing-masing.

Tags: gorontaloMaa LedunggaMaa Ledungga 2025Maa Ledungga GorontaloSuaka
ShareTweetSendSharePin1

Berita Terkait

Mangrove Menyusut, Masyarakat Pesisir Gorontalo Dilema antara Tambak dan Kerentanan Lingkungan

by Editor
19 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Hutan mangrove di wilayah pesisir Provinsi Gorontalo terus menyusut dalam beberapa tahun terakhir. Alih fungsi lahan menjadi tambak...

Kasus Kekerasan Anak di Gorontalo Meningkat, Ini Penjelasan Kadis DP3A

by Editor
19 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID — Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Gorontalo mencatat kenaikan jumlah kasus kekerasan sepanjang 2025 dibandingkan tahun...

Setelah Insiden Lilang, Warga Khawatir Pasar Sentral Akan Ditutup

by Editor
7 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Kerusuhan yang terjadi di Pasar Sentral Gorontalo pada Sabtu malam (6/12/2025) bukan hanya meninggalkan kepanikan, tetapi juga memunculkan...

Gorontalo Bangun Model Integrasi Jagung–Ternak Lewat Kolaborasi dengan 6 Eksportir

by Editor
2 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Pemerintah Provinsi Gorontalo terus memperkuat sektor pertanian sebagai salah satu pilar utama pembangunan daerah. Upaya tersebut diwujudkan melalui...

ASN Runners Gorontalo Nyatakan Dukungan Penuh untuk GHM 2025

by Editor
26 Nov 2025
0

  PROSESNEWS.ID - ASN Runners Chapter Gorontalo menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Gorontalo Half Marathon (GHM) 2025, ajang lari bergengsi...

Load More

Komentar DonkBatalkan balasan

Trending

Peristiwa

Ricuh di Bandara Djalaluddin, Massa Mengamuk hingga Mobil Dibakar

by Editor
18 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Suasana Bandara Djalaluddin Gorontalo yang semula kondusif mendadak berubah mencekam. Puluhan massa tiba-tiba mencoba menerobos kawasan bandara, pada...

UNG Borong Lima Penghargaan Nasional di Anugerah Diktisaintek 2025

20 Des 2025

Mangrove Menyusut, Masyarakat Pesisir Gorontalo Dilema antara Tambak dan Kerentanan Lingkungan

19 Des 2025

Gusnar Ismail Teken MoU UHC Prioritas, Jamin Akses Kesehatan Warga Gorontalo

18 Des 2025

Mencekam! Ada OTK Bawa Lilang di Pasar Sentral

6 Des 2025

Terseret Arus Sungai, Buruh Perusahaan di Bone Bolango Tewas

9 Sep 2021

TERBARU

Dari Anggaran hingga Riset, UNG Unggul di Anugerah Diktisaintek

20 Des 2025

UNG Borong Lima Penghargaan Nasional di Anugerah Diktisaintek 2025

20 Des 2025

Mangrove Menyusut, Masyarakat Pesisir Gorontalo Dilema antara Tambak dan Kerentanan Lingkungan

19 Des 2025

BPTD Kelas II Gorontalo Siagakan Personel dan Fasilitas Selama Tahun Baru

19 Des 2025

Kasus Kekerasan Anak di Gorontalo Meningkat, Ini Penjelasan Kadis DP3A

19 Des 2025
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.