PROSESNEWS.ID – Sebentar nanti, Pemangku adat Daerah Kabupaten Gorontalo, akan menyematkan gelar adat (Pulanga), kepada Bupati Kabupaten Gorontalo, Prof. Nelson Pomalingo.
Hal itu disampaikan Darisman Katili, Salah satu Pemangku adat di Kabupaten Gorontalo, (Bate Lo Limutu Taboungo). Kepada awak media. Kamis, (12/03/20).
Dia menjelaskan, penyematan gelar pulanga tersebut, merupakan penghargaan tertinggi, kepada Bupati Nelson, karena bisa memimpin dan mampu mensejahterakan rakyatnya.
Darisman atau yang dikenal Paci Maniko itu menyebutkan, selain dinilai dari sisi keterampilan dalam memimpin. Gelar pulanga tersebut, hanya dapat dimiliki, Pemimpin yang memiliki akhlak, atau moral terpuji seperti Bupati Nelson.
‘’Kami dari Pemangku adat menilai, Pak Nelson Pomalingo, wajar mendapatkan Gelar Pulanga ini. Karena, beliau sudah banyak membuktikan hasil kinerja sebagai seorang Pemimpin dalam memajukan Daerah. Hal itu fakta, dan dapat dirasakan Masyarakat,”
ungkap Darisman.
Menanggapi hal itu, Bupati Nelson Pomalingo saat disambangi, awak media Prosesnews.id. Mengaku cukup terharu dan bangga dengan rencana pemberian gelar adat kepadanya.
“Saya pribadi tentu terharu, hal ini tentu tidak sekedar keilmuan. Namun yang utama adalah moral. Penghargaan ini sebagai penjaga moral, khususnya saya dan keluarga, dan bagi seluruh masyarakat Gorontalo,” tutur Nelson.
Lebih lanjut kata Nelson, dalam kegiatan nanti, pihaknya akan melibatkan seluruh Pemangku adat yang ada di Wilayah Provinsi Gorontalo. Selebihnya, akan mengundang tokoh-tokoh adat dari luar Daerah, atau Raja-raja Nusantara.
“Hal itu, untuk memperlihatkan, Gorontalo itu memiliki adat dan kebudayaan yang istimewa, salah satunya bisa memberikan penghargaan kepada seseorang,” cetusnya
Nelson juga sempat menyinggung, bahwa Budaya Gorontalo adalah Melayu. Sehubungan dengan itu, Nelson pun menargetkan, akan mempersatukan rumpun melayu Gorontalo, melalui kegiatan adat nanti. Salah satunya, dengan memberikan gelar adat. (Adv/Ryan)