PROSESNEWS.ID – Ratusan siswa dan siswi SMA Negeri 1 (SMANSA) Paguat, Kabupaten Pohuwato antusias mengikuti vaksinasi covid-19 yang dipusatkan di Pelabuhan Bumbulan, Kecamatan Paguat, Rabu (1/9/2021). Secara suka rela mereka mendaftar dan memeriksakan kesehatan sebelum divaksin.
Najwa Nurfajrina Yunus, salah satu siswi menjelaskan alasan ikut vaksinasi karena ingin sekolah tatap muka. Salah satu syaratnya seluruh siswa dan guru di sekolah itu harus sudah divaksin.
“Perasaan divaksin tidak sakit pak. Setelah divaksin juga tidak merasakan apa apa. Saya ingin divaksin supaya sudah bisa sekolah tatap muka. Bosan juga lama lama sekolah daring (dalam jaringan),” kata siswa kelas XI itu.
Hal senada diungkapkan Michael Aron Kacil, siswa kelas XII. Ia antusias ikut vaksinasi untuk menjaga diri dari terpaan virus corona.
“Jadi saya mengajak kepada teman teman siswa yang lain untuk ikut vaksinasi ini supaya kita terhindar dari covid-19,” pintanya.
Antusiasme mengikuti vaksinasi covid-19 juga terlihat dari warga setempat. Bahkan seorang nenek berusia 64 tahun, Eti Karim bangga menunjukkan kartu vaksinasi covid-19 dosis II. Ia mengaku sehat dan tidak mengalami efek samping usai divaksin.
“Saya vaksin pertama di Posyandu, vaksin kedua di Kantor Desa Bumbulan,” ucapnya.
Vaksinasi di Pelabuhan Bumbulan, Kecamatan Paguat merupakan bagian dari serbu vaksinasi bekerjasama antara Pemprov Gorontalo, Pemkab Pohuwato dan usnur TNI, Polri.
300 siswa dan warga ditargetkan mengikuti vaksinasi. Selain kapal patroli perang KAL Limboto 1-8-33 dihadirkan, Pemkab setempat menstimulasi warga dengan bantuan 5kg beras bagi yang selesai divaksin.