PROSESNEWS.ID – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) membutuhkan personel tambahan, seperti tenaga pendukung.
Anggota KPU Kabupaten Gorontalo Divisi SDM dan Sosialisasi Rivon Umar menjelaskan, saat ini KPU Gorontalo, melaksanakan proses, perekrutan tenaga pendukung.
Hal ini dilakukan, untuk peningkatan jumlah peningkatan personil organik KPU Kabupaten Gorontalo.
“Mengingat jumlah personel organik di KPU Kabupaten Gorontalo, belum sebanding dengan beban kerja. Maka akan dilakukan perekrutan tenaga pendukung,” ujarnya.
Dijelaskannya, ada 3 tahapan yang harus di ikuti peserta seleksi dalam hal ini tenaga pendukung. Pertama seleksi berkas, administrasi, seleksi tertulis, dan terakhir seleksi wawancara.
Tercatat, dalam perekrutan ini yang memasukan berkas sebanyak 23 orang. Dari jumlah itu, satu diantaranya dinyatakan tidak lolos berkas, atau tidak memenuhi syarat administrasi. Maka yang tersisa, untuk meningikuti seleksi selanjutnya berjumlah 22 orang.
Dari jumlah 22 orang, yang lolos tahapan ujian tertulis dan wawancara hanya 20 orang. Sebab, 2 orang diantara mereka tidak, mengikuti tahapan seleksi tertulis dan wawancara.
Ketidak hadiran 2 orang tersebut, KPU Kabupaten Gorontalo sudah berupaya untuk menghubungi yang bersangkutan. Bahkan, KPU sendiri, mengumumkan hasil melalui Website KPU atau papan pengumuman.
“Dari total 20 orang pendaftar ini, KPU Kabupaten Gorontalo hanya menerima 10 orang tenaga pendukung. Artinya, nantinya KPU akan mengugurkan 10 orang, dari jumlah yang ada. Mengapa hanya 10 orang yang diterima, karena memang sesuai dengan edaran SK KPU Nomor 12 dan 13,” ujarnya.
Nantinya, tugas tenaga pendukung yang nantinya akan dipilih KPU Kabupaten Gorontalo. Bertugas, untuk membantu pekerjaan yang ada, di KPU. Dalam menghadapi, proses pelaksanaan tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo tahun 2020.
“Jika sudah lolos nanti. Maka peserta secara, resmi menjadi tenaga pendukung. Untuk masa kerja, sampai berakhirnya tahapan Pilkada serentak 2020,” Terangnya. (Ryan)