Prosesnews.id
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
Prosesnews.id
No Result
View All Result
Home Breaking News

Limbah Industri Pabrik Nata De Coco Diduga Cemari Sungai Paguyaman

Editor by Editor
16 Jun 2019 06:30
in Breaking News, Gorontalo, Headline, Hukum, Pilihan

PROSESNEWS.ID – Keresahan warga terhadap pencemaran sungai kembali terjadi. Kali ini pencemaran sungai diresahkan masyarakat yang berada di pinggiran sungai Desa Tangkobu, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo.

Bahkan, pencemaran yang diduga berasal dari limbah industri atau pabrik ini sudah berlangsung selama beberapa tahun. Selain air sungai berubah menjadi kuning kecokelatan, limbah juga menimbulkan bau menyengat. Namun, dugaan pencemaran yang sudah meresahkan masyarakat itu belum diketahui Pemerintah Daerah.

Air yang mengalir di Sungai Paguyaman itu tak hanya berubah warna. Secara kasat mata nampak gumpalan minyak yang terpisah dari air sungai. Diperkirakan limbah itu dapat membahayakan keberlangsungan ekosistem sungai.

’’Baunya menyengat sampai permukiman. Baunya seperti karat besi,’’ ungkap Risi, salah satu warga. Menurutnya, dugaan pencemaran ini berlangsung sudah lama. Namun, satu tahun terakhir kondisinya dianggap paling parah. Sebab, meski sebelumnya nampak kotor, airnya tak sepekat seperti saat ini. Kini airnya tak ubanya limbah pabrik.

Gumpalan minyak terlihat jelas di sepanjang aliran sungai tersebut. Bahkan, jika kondisi cuaca panas air di Sungai Paguyaman tersebut terkadang mengeluarkan busa. Berulang kali sudah dilaporkan ke pihak yang berwenang. Sayang, laporan itu seakan angin lalu. Hingga pembuangan limbah ini seakan dibiarkan.

’’Jangankan ambil sampel. Melihat langsung ke lokasi saja tidak pernah. Padahal, sudah jelas, airnya seperti terkontaminasi minyak,’’ tuturnya. Warga khawatir, jika ini dibiarkan akan terus terulang peristiwa yang sama. Mereka berharap, ada tindakan tegas dari pihak terkait.

Mereka pun berharap pemerintah agar pemperhatikan kondisi ini, jangan sampai dibiarkan berlarut. Sungai itu juga dimanfaatkan oleh masyarakat dipinggiran sungai hingga di Desa Bilato.

Dengan begitu, pabrik yang berada di wilayah Kabupaten Gorontalo itu, diminta untuk memahami kondisi pemanfaat.

Warga juga khawatir ini akan berdampak pada pencemaran lingkungan. Termasuk terhadap kesehatan mereka. Apalagi, kini warga tak lagi bisa memanfaatkan aliran air sungai. ’’Lagi-lagi warga yang jadi korban,’’ tandasnya sembari menambahkan setelah pabrik Nata de coco beroprasi, sungai itu tak lagi seperti semula. (Hel)

Tags: Kabupaten BoalemoKabupaten GorontaloLimba IndustriPabrik Natadekoko
ShareTweetSendSharePin

Berita Terkait

Wabub Gorontalo Apresiasi Kejari Jaga Stabilitas Hukum

by Editor
11 Nov 2025
0

PROSESNEWS.ID – Wakil Bupati Gorontalo, Tony Yunus, memberikan apresiasi terhadap peran Kejaksaan Negeri (Kejari) dalam penanganan masalah hukum di wilayah...

Upaya Kepastian Hukum, Kejari Gorontalo Musnahkan Narkotika, Senjata Tajam, Rokok Ilegal

by Editor
11 Nov 2025
0

PROSESNEWS.ID – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Gorontalo kembali melaksanakan kegiatan pemusnahan barang bukti dari sejumlah perkara yang telah memiliki kekuatan...

Penyerahan bantuan CPP secara simbolis kepada Ridwan Daud warga Paguyaman Pantai

Bantuan CPP Disalurkan di Paguyaman Pantai, Warga: Pesan Saya ke Helmi Rasid Diwujudkan Gubernur

by Editor
16 Okt 2025
0

Penyerahan bantuan CPP secara simbolis kepada Ridwan Daud warga Paguyaman Pantai PROSESNEWS.ID - Pemerintah Provinsi Gorontalo di bawah kepemimpinan Gubernur...

Sekda Gorontalo Ingatkan ASN Baru Hindari Gaya Hidup Konsumtif

by Editor
15 Okt 2025
0

PROSESNEWS.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo, Sugondo Makmur, memberikan pembinaan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian...

Gusnar Tunaikan Janji Kampanye, Petani Asparaga Kini Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan

by Editor
7 Okt 2025
0

PROSESNEWS.ID – Kunjungan lapangan yang rutin dilakukan Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail kembali berlanjut. Kali ini, Gubernur Gusnar menyambangi Kecamatan Asparaga,...

Load More

Komentar DonkBatalkan balasan

Trending

Peristiwa

Ricuh di Bandara Djalaluddin, Massa Mengamuk hingga Mobil Dibakar

by Editor
18 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Suasana Bandara Djalaluddin Gorontalo yang semula kondusif mendadak berubah mencekam. Puluhan massa tiba-tiba mencoba menerobos kawasan bandara, pada...

Mangrove Menyusut, Masyarakat Pesisir Gorontalo Dilema antara Tambak dan Kerentanan Lingkungan

19 Des 2025

Terseret Arus Sungai, Buruh Perusahaan di Bone Bolango Tewas

9 Sep 2021
Seragam TNI, yang dikenakan anggota TNI Gadungan Gorontalo

Anak Santri di Gorontalo Ditipu Anggota TNI Gadungan

12 Jul 2019

Mencekam! Ada OTK Bawa Lilang di Pasar Sentral

6 Des 2025

Oknum Guru dan Siswa di Gorontalo Wikwik di Kosan

23 Sep 2024

TERBARU

Mangrove Menyusut, Masyarakat Pesisir Gorontalo Dilema antara Tambak dan Kerentanan Lingkungan

19 Des 2025

BPTD Kelas II Gorontalo Siagakan Personel dan Fasilitas Selama Tahun Baru

19 Des 2025

Kasus Kekerasan Anak di Gorontalo Meningkat, Ini Penjelasan Kadis DP3A

19 Des 2025

Gusnar Ismail Teken MoU UHC Prioritas, Jamin Akses Kesehatan Warga Gorontalo

18 Des 2025

Ricuh di Bandara Djalaluddin, Massa Mengamuk hingga Mobil Dibakar

18 Des 2025
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.