
PROSESNEWS.ID – Niat baik pasti akan mendapat hasil positif. Hal ini tercermin dari perjuangan Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, dalam upaya transformasi IAIN Sultan Amai menjadi UIN Gorontalo.
Apresiasi tersebut datang langsung dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Rini Widyantini, saat bertemu dengan Gubernur Gusnar di Kantor KemenPAN-RB, Selasa (16/09/2025).
“Proses transformasi ini seharusnya tidak lama dari tahun 2001 sampai 2025, hal ini bukan saja terkait proses filter dari KemenPAN-RB, tapi justru KemenPAN-RB menjalankan tools kriteria dari Kemenag, jarang-jarang ada Gubernur yang perhatian yang mau mengurus status Perguruan Tinggi di daerahnya untuk bertransformasi,” ujar Rini.
Ia menegaskan, KemenPAN-RB siap memberikan dukungan penuh terhadap percepatan transformasi IAIN ke UIN Gorontalo.
“KemenPAN-RB akan memfasilitasi dan mendorong percepatan administrasi transformasi IAIN ke UIN Gorontalo,” lanjutnya.
Sementara itu, Gubernur Gusnar Ismail menegaskan keinginan pemerintah untuk menjadikan Gorontalo sebagai pusat pendidikan dan kebudayaan di kawasan Indonesia Timur.
“Keinginan Pemprov menjadikan Gorontalo sebagai daerah pusat pendidikan dan kebudayaan di kawasan Indonesia Timur. Saat ini pendidikan jadi primadona yang mampu memutar pergerakan ekonomi di Gorontalo,” ungkap orang nomor satu di Gorontalo itu.
Dalam pertemuan tersebut, MenPAN-RB Rini Widyantini didampingi oleh Deputi dan Asisten Deputi. Sedangkan Gubernur Gusnar Ismail turut didampingi oleh Kepala Bappeda, bersama Rektor IAIN Gorontalo.













