Prosesnews.id
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
Prosesnews.id
No Result
View All Result
Home Breaking News

Kesal Diusir dari Koalisi, Demokrat: Poyuono Tak Dianggap di Gerindra

Editor by Editor
12 Mei 2019 01:33
in Breaking News, Headline, Nasional, Politik

Prosesnews.id – Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon, merasa kesal dengan Waketum Gerindra Arief Poyuono, yang meminta partai berlambang bintang mercy itu keluar dari Koalisi Indonesia Adil Makmur pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Jansen pun menyebut Arief Poyuono sebagai kader yang tak dianggap suaranya di internal Gerindra sendiri.

“Jangankan di koalisi yang banyak partai, di internal Gerindra saja suara Arief Poyuono itu tidak didengar,” kata Jansen kepada wartawan, Sabtu (11/5/2019).

Jansen meminta kepada Poyuono untuk tidak mengatur-atur langkah politik Demokrat ke depan. Apalagi, menurutnya, dengan meminta Demokrat keluar dari koalisi Prabowo-Sandi.

“Tidak ada hak Poyuono ngatur-ngatur Demokrat, orang ngatur Gerindra aja enggak bisa, enggak didengar. Ini kok sok ngatur-ngatur Demokrat,” tegasnya.

Jansen juga merasa kesal dengan Poyuono lantaran disebut tak berkontribusi menaikkan suara Prabowo-Sandi. Padahal, ungkap dia, justru Poyuono yang membuat elektabilitas paslon nomor urut 02 itu semakin turun.

“Setiap dia muncul itu suara Prabowo turun,” ujar Jansen.

“Muka Poyuono itu yang turunkan suara Prabowo, muka Jansen Demokrat menaikkan suara Prabowo. Jadi jangan amnesia Poyuono itu. Ketimbang nggedabrus banyak bicara ngurus-ngurusi Demokrat, lebih baik dia ngurus-ngurusi setan gundul yang ngasih data 62 persen ke Prabowo itu,” sambungnya.

Sebelumnya, Waketum Partai Gerindra, Arief Poyuono, meminta kepada Partai Demokrat untuk keluar dari Koalisi Indonesia Adil Makmur pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Dia beralasan, Demokrat selama ini mencla-mencle dalam mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 tersebut.

“Demokrat sebaiknya keluar saja dari Koalisi Adil Makmur,” kata Arief Poyuono dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/5/2019).

Sumber : kronologi.id/Kesal Diusir dari Koalisi, Demokrat: Poyuono Tak Dianggap di Gerindra

ShareTweetSendSharePin

Berita Terkait

Oplus_131072

Residivis di Gorontalo Kembali Berulah, Motifnya Ekonomi dan Pengaruh Miras

by Editor
6 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID – Kasus pencurian kembali viral di Kota Gorontalo setelah Unit Reskrim Polsek Kota Selatan meringkus JK (23), seorang residivis yang...

Pertemuan UNG–UNTAD Dorong Penguatan Kapasitas Penelitian dan Pengabdian

by Editor
6 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menerima kunjungan benchmarking dari Komisi II Senat Universitas Tadulako (UNTAD) yang membidangi Penelitian dan...

Pemprov Gorontalo Salurkan Bantuan Sosial Rp1,056 Miliar pada Perayaan HUT ke-25

by Editor
6 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo menyalurkan berbagai bantuan sosial senilai Rp1,056 miliar dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT)...

Bakti Sosial dan Hiburan Rakyat Meriahkan HUT ke-25 Provinsi Gorontalo di Citymall

by Editor
6 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID – Rangkaian bakti sosial dan hiburan rakyat mewarnai peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Provinsi Gorontalo yang dipusatkan di...

Irwan Hunawa Ajak Seluruh Elemen Majukan Provinsi Gorontalo di Usia ke-25

by Editor
6 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID – Ketua DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, menyampaikan harapannya agar Provinsi Gorontalo senantiasa diberi kemudahan dalam melaksanakan pembangunan pada...

Load More

Komentar DonkBatalkan balasan

Trending

Gorontalo

Polemik Kebijakan Dana Desa Tidak Dibayarkan, Kades Tuntut PMK 81 Dicabut

by Editor
5 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Langkah Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDTT), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam...

Pelecehan oleh Wakasek SMA di Gorontalo Terungkap, 4 Siswi Jadi Korban

4 Des 2025
Oplus_131072

Potensi Gagal Bayar Dana Desa, Ini 5 Solusi dari Kemendes PDT

5 Des 2025

Kades Prima Didemo Warga, Dituntut Mundur karena Salah Kelola Anggaran

5 Des 2025

Timsel KPID Gorontalo Tegaskan Transparansi Seleksi, Ini Peserta yang Lolos

5 Des 2025

Sekretariat Dekot Sapu Bersih Juara Dana-Dana dan Yel-Yel di HUT Korpri 2025

5 Des 2025

TERBARU

Oplus_131072

Residivis di Gorontalo Kembali Berulah, Motifnya Ekonomi dan Pengaruh Miras

6 Des 2025

Pertemuan UNG–UNTAD Dorong Penguatan Kapasitas Penelitian dan Pengabdian

6 Des 2025

Pemprov Gorontalo Salurkan Bantuan Sosial Rp1,056 Miliar pada Perayaan HUT ke-25

6 Des 2025

Bakti Sosial dan Hiburan Rakyat Meriahkan HUT ke-25 Provinsi Gorontalo di Citymall

6 Des 2025

Irwan Hunawa Ajak Seluruh Elemen Majukan Provinsi Gorontalo di Usia ke-25

6 Des 2025
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.