Prosesnews.id
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
Prosesnews.id
No Result
View All Result
Home Daerah Gorontalo

Aktivitas Tambang Gunung Pani, Bakal Pemicu Bencana

Editor by Editor
18 Sep 2020 18:37
in Gorontalo
Dosen peneliti, Daud Yusuf, S.Kom, M.Si

PROSESNEWS.ID – I Beberapa pertambangan emas di wilayah Gorontalo, dinilai jadi pemicu bencana. Dan dampak negatif yang ditimbulkan, sudah masuk kategori merusak. Merusak wilayah hilir karena bah yang sudah disertai sedimen (lumpur tanah).

Aktivitas pertambangan emas yang kian masif dan tidak terkontrol, menurut dosen peneliti, Daud Yusuf, S.Kom,. M.Si, menjadi pemicu utama terjadinya bencana alam.

Banjir yang disertai sedimen dalam jumlah besar yang terjadi di kecamatan Bulawa, Bone Bolango baru-baru ini, besar kemungkinan diakibatkan karena adanya aktivitas pertambangan di sana.

Sementara di beberapa wilayah pertambangan lainnya, sebut saja tambang emas Gunung Pani, belum memperlihatkan gejala itu karena aktivitas penambangannya masih relatif baru.

Menurutnya, karakter bencana yang ditimbulkan karena aktivitas pertambangan, bisa dikenali. Topografi wilayah pertambangan, biasanya banyak lereng dan tebing terjal yang ditimbulkan karena adanya aktivitas penggalian (penambangan), disamping lereng dan tebing karena bentukan alam.

Ketika banjir sudah disertai dengan sedimen dalam jumlah besar, kata Daud, maka bisa dipastikan sudah ada wilayah yang terbuka dan ada aktivitas pertambangan di sana.

“Pasti ada vegetasi yang dihilangkan atau dirambah,” katanya. Ditambah dengan adanya penggalian, jelas bisa menyebabkan tanah tak lagi solid dan rawan terjadi longsor.

“Jika intensitas curah hujannya tinggi, jelas bisa menyebabkan banjir yang disertai sedimen dalam jumlah besar, bahkan pohon-pohon pun turut hanyut …,”

“Kita tidak bisa menafikan bahwa bencana seperti ini lebih disebabkan oleh adanya aktivitas pertambangan. Berbeda dengan banjir yang disebabkan karena perambahan hutan, biasanya hanya air bah dan sedikit lumpur,” kata Daud.

Aktivitas penggalian, terlebih yang sudah menggunakan alat berat, menurut Daud, mempercepat kerusakan. Tentang seberapa besar kerusakan dan berapa luasan lahan yang vegetasinya sudah dirambah, bisa dilakukan dengan remote sensing.

Dengan remote sensing, bisa didapatkan data dan informasi tentang obyek, area atau fenomena melalui analisa penginderaan jarak jauh.

“Sejauh ini memang belum ada data tentang berapa luasan lahan yang sudah dirambah atau areal yang sudah dilakukan penambangan. Tapi itu bisa dilakukan dengan remote sensing …,”

“Dengan data satelit bisa dihitung berapa luasan (areal pertambangan) yang sudah terdampak bisa kelihatan. Caranya, kita pakai citra multi temporal, kita akan punya citra sebelum terjadi dan sesudah,” kata dosen UNG yang memiliki basic keilmuan di bidang remote sensing, spasial, pemetaan sumber daya alam dan pemetaan bencana.

Daud coba mengilustrasikan metode remote sensing yang digunakan untuk identifikasi areal tambang dan dampak yang ditimbulkan setelah terjadi bencana (banjir).

“Misalkan kita sudah mendapatkan luas areal tambangnya. Begitu terjadi bencana, kita hitung dampaknya. Nah, data ini bisa digunakan sebagai pembanding untuk memprediksikan besarnya dampak yang ditimbulkan jika bencana terjadi di areal pertambangan lainnya,” kata jebolan magister UGM ini. (**)

Tags: gorontaloGunung PaniTambang
ShareTweetSendSharePin1

Berita Terkait

Kasus Kekerasan Anak di Gorontalo Meningkat, Ini Penjelasan Kadis DP3A

by Editor
19 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID — Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Gorontalo mencatat kenaikan jumlah kasus kekerasan sepanjang 2025 dibandingkan tahun...

Setelah Insiden Lilang, Warga Khawatir Pasar Sentral Akan Ditutup

by Editor
7 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Kerusuhan yang terjadi di Pasar Sentral Gorontalo pada Sabtu malam (6/12/2025) bukan hanya meninggalkan kepanikan, tetapi juga memunculkan...

Gorontalo Bangun Model Integrasi Jagung–Ternak Lewat Kolaborasi dengan 6 Eksportir

by Editor
2 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Pemerintah Provinsi Gorontalo terus memperkuat sektor pertanian sebagai salah satu pilar utama pembangunan daerah. Upaya tersebut diwujudkan melalui...

ASN Runners Gorontalo Nyatakan Dukungan Penuh untuk GHM 2025

by Editor
26 Nov 2025
0

  PROSESNEWS.ID - ASN Runners Chapter Gorontalo menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Gorontalo Half Marathon (GHM) 2025, ajang lari bergengsi...

GHM 2025 Tetap Dilaksanakan, Gubernur Pastikan Rute Tak Berubah

by Editor
26 Nov 2025
0

PROSESNEWS.ID - Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail memastikan penyelenggaraan Gorontalo Half Marathon (GHM) 2025 tetap berlangsung sesuai jadwal, yakni pada 7...

Load More

Komentar DonkBatalkan balasan

Trending

Peristiwa

Ricuh di Bandara Djalaluddin, Massa Mengamuk hingga Mobil Dibakar

by Editor
18 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Suasana Bandara Djalaluddin Gorontalo yang semula kondusif mendadak berubah mencekam. Puluhan massa tiba-tiba mencoba menerobos kawasan bandara, pada...

Gusnar Ismail Teken MoU UHC Prioritas, Jamin Akses Kesehatan Warga Gorontalo

18 Des 2025

Jelang Tahun Baru, Harga Pangan di Pasar Sentral Gorontalo Terpantau Stabil

17 Des 2025

Kasus Kekerasan Anak di Gorontalo Meningkat, Ini Penjelasan Kadis DP3A

19 Des 2025

UNG Masuk Jajaran Badan Publik Paling Informatif Tahun 2025

17 Des 2025

Ada 3 Kualifikasi Utama CPNS 2026, Berikut Penjelasan KemenPAN-RB

15 Des 2025

TERBARU

BPTD Kelas II Gorontalo Siagakan Personel dan Fasilitas Selama Tahun Baru

19 Des 2025

Kasus Kekerasan Anak di Gorontalo Meningkat, Ini Penjelasan Kadis DP3A

19 Des 2025

Gusnar Ismail Teken MoU UHC Prioritas, Jamin Akses Kesehatan Warga Gorontalo

18 Des 2025

Ricuh di Bandara Djalaluddin, Massa Mengamuk hingga Mobil Dibakar

18 Des 2025

UNG Kirim Tim Medis Bantu Korban Banjir di Aceh

18 Des 2025
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.