PROSESNEWS.ID – Ratusan warga Kecamatan Tibawa antusias meramaikan Festival Apangi yang diselenggarakan oleh pengurus Masjid Baiturrahim Kecamatan Tibawa.
Festival Apangi ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Asyura 10 Muharram 1445 pada Sabtu (29/07/2023).
Festival yang berlangsung di sepanjang jalan depan Masjid Baiturrahim Kecamatan Tibawa ini diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat, termasuk aparat desa, yang menyajikan beragam adonan kue.
Meskipun Festival ini bernama apangi, namun sejumlah peserta juga menampilkan makanan khas Gorontalo seperti binthe yilahe (jagung rebus), kasubi yilahe (singkong rebus), dan binte biluhuta (jagung siram).
Salah seorang peserta bernama Sunarti Amantu (40) menyatakan bahwa variasi warna pada kue apangi tidak mengubah citarasanya, tetapi lebih sebagai tambahan variasi saja.
“Rasanya tetap sama, meskipun berbeda warna. Warna-warna itu hanyalah variasi yang menarik,” ungkap Sunarti.
Untuk memudahkan pengunjung mendapatkan kue apangi, panitia menyediakan kupon yang dibagikan di pintu masuk kepada setiap pengunjung yang ikut meramaikan festival.
Perlu diketahui, Festival Apangi yang menghadirkan 50.000 kue tersebut merupakan kali kedua yang diselenggarakan oleh pengurus Masjid Baiturahim Kecamatan Tibawa.
Reporter: Pian N Peda