PROSESNEWS.ID – Bupati Gorontalo Sofyan Puhi memastikan akan mengevaluasi para kepala desa yang tidak menghadiri acara Doa Lo Ulipu yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah.
Hal tersebut ditegaskan Sofyan bersamaan dengan adanya sejumlah kepala desa yang tidak menghadiri kegiatan tersebut.
Sementara itu, kata Sofyan, kegiatan tersebut adalah tradisi yang sudah dilakukan dari tahun ke tahun oleh pemerintah daerah pasca Idul Fitri.
“Pertama ini kan Do’a sekaligus ajang silaturahim. Karena itu kita semua wajib melakukan silaturahim, bagi yang tidak datang dan memutuskan silaturahim, tentu dosanya dia sendiri yang tanggung, Kan begitu,” jelas Sofyan pada Rabu (02/04/2025).
Bersamaan dengan itu, Sofyan akan meminta absen dari masing-masing camat untuk mengetahui kepala desa yang tidak menghadiri kegiatan tersebut.
Untuk diketahui, Doa Lo Ulipu merupakan doa yang dipanjatkan untuk negeri sehingga bisa menjadi lebih baik lagi.
Kegiatan ini juga dilakukan secara prosesi adat dan dihadiri oleh Kapolda Gorontalo Irjen Eko Wahyu Prasetyo, Bupati Sofyan Puhi, Wabup Tony S. Junus, Forkopimda, Pj Sekda Mohammad Trizal Entengo, Ketua DPRD, Ketua TP PKK Marjam Puhi Pago, Ketua 1 TP PKK Feny Anwar, Ketua DWP Yuliana Entengo Maliki, Staf Ahli Bupati, serta Pimpinan OPD, Tokoh Adat, Camat, dan para tokoh masyarakat se-Kabupaten Gorontalo.
Reporter: Pian N Peda