PROSESNEWS.ID – Sebanyak 7.480 dosis Vaksin Covid-19 akan disebar di tiga kabupaten yang belum dapat. Kabupaten itu yakni Gorontalo Utara, Boalemo dan Pohuwato.
“Kemudian mereka pun akan segera melakukan launching, jadwalnya kita targetkan tanggal 29 nanti. Tetapi belum fix, nanti dikonfirmasikan kembali,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr. Yana Yanti Suleman, Senin (25/1/2021).
Untuk pelaksanaan vaksinasi tahap pertama kata Yanti, Bone Bolangi sudah mencapai 23 persen. Sementara itu Kota Gorontalo 19 persen dan Kabupaten Gorontalo 17 persen.
“Itu yang kemudian Insya Allah akan kita push sampai dengan Februari 2021, itu target. Sebenarnya pemerintah pusat menargetkan sampai dengan April, tetapi ketika masyarakat khusunya nakes ini partisipasinya sudah mulai bagus,” jelas Yanti.
Senada dengan hal itu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengatakan, saat ini proses vaksinasi akan terus ditekankan untuk direalisasikan. Mengingat angka penularan corona di Indonesia masih tinggi.
Ia juga berbagi pengalamannya seusai divaksin. Sudah hampir seminggu lebih di vaksin, dirinya tidak merasakan apapun, justru lebih merasa kuat dan sehat.
“Nanti mungkin tanggal 29 saya akan divaksin lagi untuk kedua kalinya bersama Forkopimda yang kemarin ikut, ada pak Kapolda, pak Danrem dan lain-lain. Sekarang pun saya pantau, sudah banyak yang mendaftar untuk divaksin ada dari TNI/Polri. Bahkan masyarakat umum, sudah banyak yang divaksin karena mereka sudah sadar,” jelasnya.
Rusli berharap setelah divaksin semua masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Penindakan tegas untuk pelanggar prokes pun masih berlaku, sesuai dengan Perda Protokol Kesehatan Nomor 4 tahun 2020.