PROSESNEWS.ID – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, mengemukakan bahwa dalam menghadapi dinamika politik di Indonesia memiliki kemiripan dengan merawat keanekaragaman yang ada dalam bangsa ini.
Pernyataan ini disampaikan oleh Marten saat menjadi narasumber dalam acara Dialog Kebangsaan dengan tema “Merawat Kesatuan Bangsa di Tahun Politik untuk Indonesia Maju,” di Ballroom Hotel GrandQ pada hari Minggu, (20/8/23).
“Kita sebagai bangsa Indonesia memang sudah sejak lama menghadapi kenyataan bahwa perbedaan adalah bagian dari identitas kita, baik dalam suku, bangsa, agama, etnis, budaya, dan berbagai aspek lainnya. Oleh karena itu, keanekaragaman ini perlu dijaga dan dirawat,” ujar Marten.
Marten juga menyebut bahwa tantangan dalam dinamika politik Indonesia sering kali memiliki pola yang berulang. Dinamika politik ini cenderung muncul menjelang tahun-tahun politik dan sering kali menjadi momen krusial yang menguji sejauh mana kekokohan persatuan di tengah perbedaan pendapat dan aspirasi yang semakin beragam.
Dirinya juga menyatakan bahwa semakin besar perhatian yang diberikan pada tahapan politik dan perubahan kekuasaan, maka risiko polarisasi dan perpecahan akan semakin tampak jelas. Oleh karena itu, Marten menganggap penting untuk memiliki pendekatan yang bijak dalam menghadapi situasi ini.
“Sekalipun dinamika tersebut tak dapat dihindari, kita sebagai warga bangsa memiliki potensi besar untuk menghadapi tantangan ini dengan bijaksana dan matang,” tambahnya.
Dengan demikian, Marten berharap bahwa tugas yang tak terpisahkan dalam pembangunan demokrasi adalah menjaga kesatuan bangsa. Marten juga menegaskan pentingnya peran bersama dalam merawat nilai-nilai dasar demokrasi yang menjadi pijakan kita.
“Oleh karena itu, menjaga kesatuan bangsa adalah tanggung jawab bersama dalam proses demokrasi yang kita junjung tinggi,” tutup Marten.
Pernyataan ini mencerminkan pentingnya memelihara persatuan dan menghadapi dinamika politik dengan kepala dingin dan sikap bijak demi mencapai kemajuan Indonesia yang lebih lanjut.
Reporter: Zulkarnaen