Prosesnews.id
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis
No Result
View All Result
Prosesnews.id
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Petani Kelapa di Gorontalo Putar Otak Cari Uang di Tengah Merosotnya Harga Kopra

Arfandi by Arfandi
5 Jan 2021 11:53
in Ekonomi

PROSESNEWS.ID – Merosotnya harga kopra membuat sejumlah petani kelapa di Provinsi Gorontalo memilih menjual hasil panen mereka masih muda ketimbang harus dijadikan kopra. Menurut mereka, menjual kelapa yang masih muda lebih menguntungkan mereka.

Selain itu, alasan petani menjual kelapa mereka yang masih muda karena banyak pembeli. Apalagi kelapa tersebut langsung dijemput oleh pembeli. Sedangkan, kalau dijadikan kopra, petani harus mencari membeli dengan harga yang cocok.

“Saat ini banyak rumah makan dan warung emperan yang menjual es kelapa muda jadi tidak susah menjualnya,” kata Risman salah satu petani kepala Gorontalo.

Menurutnya, saat ini kopra kering hanya dibeli dengan harga Rp10.000 per kilo gram. Sedangkan, kalau petani itu menjualnya masih muda, per bijinya mereka dapat Rp3.000 hingga Rp5.000 tergantung besarnya kelapa tersebut.

“Panen muda lebih untung, per biji sampai Rp 5.000, mereka jemput sendiri di kebun yang penting akses bisa dilalui mobil,” ujarnya

Tidak hanya itu, alasan lain mengapa petani menjual kelapa mereka masih masih muda ketimbang dijadikan kopra yakni, selain banyaknya permintaan kelapa muda saat ini, dari sisi penjualan tidak ribet dibanding harus mengelola kopra.

“Kalau dijadikan kopra, banyak yang harus dikerjakan hingga jadi kopra kering sudah pasti banyak juga biaya yang keluar. Kalau jual muda, kita panen kapan saja kemudian tinggal hubungi pembeli,” tutur Risman.

“Mereka langsung jemput dan pasti rebutan, terutama rumah makan paling banyak membeli,” ungkapnya.

Sementara petani lainnya, Pakaya Iwan mengaku, harusnya harga kopra yang terus merosot seperti ini bisa mendapat perhatian dari pemerintah. Banyaknya petani pekebun kelapa di Gorontalo menjadi potensi ekspor besar kopra di Gorontalo.

“Kalau harganya sesuai, pasti banyak yang kembali jual dan kelola kopra. Sudah pasti juga serapan tenaga kerja yang lebih besar,” ia menandaskan.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita – Prosesnews.id

Tags: ekonomigorontaloHarga MurahKelapaKopraMerosot
ShareTweetSendSharePin

Berita Terkait

Gorontalo Bangun Model Integrasi Jagung–Ternak Lewat Kolaborasi dengan 6 Eksportir

by Editor
2 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Pemerintah Provinsi Gorontalo terus memperkuat sektor pertanian sebagai salah satu pilar utama pembangunan daerah. Upaya tersebut diwujudkan melalui...

ASN Runners Gorontalo Nyatakan Dukungan Penuh untuk GHM 2025

by Editor
26 Nov 2025
0

  PROSESNEWS.ID - ASN Runners Chapter Gorontalo menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Gorontalo Half Marathon (GHM) 2025, ajang lari bergengsi...

GHM 2025 Tetap Dilaksanakan, Gubernur Pastikan Rute Tak Berubah

by Editor
26 Nov 2025
0

PROSESNEWS.ID - Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail memastikan penyelenggaraan Gorontalo Half Marathon (GHM) 2025 tetap berlangsung sesuai jadwal, yakni pada 7...

Dorong Regulasi Pemuda yang Berpihak, KAMMI Bawa Usulan ke DPRD Gorontalo

by Editor
19 Nov 2025
0

PROSESNEWS.ID – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Wilayah Gorontalo menghadiri rapat Panitia Khusus (Pansus) DPRD Provinsi Gorontalo dalam rangka...

Bantuan Pangan CPP Gorontalo Mulai Didistribusikan, Sasar 118.153 KPM

by Editor
15 Nov 2025
0

PROSESNEWS.ID — Pemerintah Provinsi Gorontalo secara resmi melepas peluncuran Bantuan Pangan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk alokasi bulan Oktober dan...

Load More

Komentar DonkBatalkan balasan

Trending

Gorontalo

Polemik Kebijakan Dana Desa Tidak Dibayarkan, Kades Tuntut PMK 81 Dicabut

by Editor
5 Des 2025
0

PROSESNEWS.ID - Langkah Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDTT), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam...

Pelecehan oleh Wakasek SMA di Gorontalo Terungkap, 4 Siswi Jadi Korban

4 Des 2025
Oplus_131072

Potensi Gagal Bayar Dana Desa, Ini 5 Solusi dari Kemendes PDT

5 Des 2025

Sekretariat Dekot Sapu Bersih Juara Dana-Dana dan Yel-Yel di HUT Korpri 2025

5 Des 2025

Kades Prima Didemo Warga, Dituntut Mundur karena Salah Kelola Anggaran

5 Des 2025

Pemprov Gorontalo Salurkan Bantuan Sosial Rp1,056 Miliar pada Perayaan HUT ke-25

6 Des 2025

TERBARU

Oplus_131072

Residivis di Gorontalo Kembali Berulah, Motifnya Ekonomi dan Pengaruh Miras

6 Des 2025

Pertemuan UNG–UNTAD Dorong Penguatan Kapasitas Penelitian dan Pengabdian

6 Des 2025

Pemprov Gorontalo Salurkan Bantuan Sosial Rp1,056 Miliar pada Perayaan HUT ke-25

6 Des 2025

Bakti Sosial dan Hiburan Rakyat Meriahkan HUT ke-25 Provinsi Gorontalo di Citymall

6 Des 2025

Irwan Hunawa Ajak Seluruh Elemen Majukan Provinsi Gorontalo di Usia ke-25

6 Des 2025
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumatera Utara
    • Jawa Timur
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Traveling
  • Opini
  • Infografis

©2025 Prosesnews.id. All Rights Reserved.