PROSESNEWS.ID – Camat Atinggola, Badrun Lakoro, memastikan sekutar 50 persen wilayahnya terendam banjir. Hal ini akibat tingginya curah hujan yang mengguyur Kecamatan Atinggola sejak pukul 10:00 pagi tadi.
Badrun menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih menunggu laporan dari seluruh desa, terkait bencana banjir bandang kali ini. Dimana, dari total empat belas Desa yang tersebar, hanya Desa Buata dan Kotajin Utara yang belum memberikan laporan potensi bajir bandang.
“Keseluruhan Desa ada empat belas. Hanya dua Desa, yakni Buata dan Kotajin Utara yang belum memberikan laporan potensi luapan banjir bandang. Tapi kami terus menunggu laporan,” kata Badrun.
Badrun juga menambahkan, selain tingginya curah hujan yang mengguyur Atinggola, pasangnya air laut juga membuat kondisi banjir bandang sulit untuk surut.
“Saat ini debit air di sungai Andagile dan Sungai Sigaso, terus naik. Bertepatan juga air laut saat ini sedang pasang. Sehingganya, aliran air menuju muara sungai terhambat,” tambahnya.
Sementara itu, dari data yang berhasil dihimpun di lapangan, Pemerintah Kecamatan dan Dinas Sosial serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah, tengah berupaya melakukan pendataan jumlah korban bencana banjir bandang ini.