PROSESNEWS.ID – Dinas Perhubungan Kabupaten Gorontalo Utara terus melakukan pemantauan kenderaan yang melintasi Posko penyekatan di kedua Perbatasan (Sul-teng) dan (Sul-ut), khususnya kenderaan umum angkutan barang.
Kepala Dinas Perhubungan Gorontalo Utara, Nasution Djou, mengatakan, ada delapan Personel yang ditugaskan dalam penjagaan di dua Posko Perbatasan tersebut.
“Sejauh ini kita fokus di perhubungan darat. Karena adanya keterbatasan anggota, kita tetap pada personil delapan orang itu yang telah ditempatkan di perbatasan. Baik di posko perbatasan Sulawesi Utara maupun posko perbatasan Sulawesi Tengah,”terang Nasution, Rabu, (19/05/2021).
Untuk perhubungan jalur laut, lanjut Nasution, secara vertikal sudah ada petugas yang ditempatkan di dua pelabuhan tersebut.
Nasution juga menambahkan, semua keperluan para personil sudah disiapkan sebelum melaksanakan tugas. Yaitu dengan memberikan pembekalan, serta melakukan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat.
“Yang Pasti anggota saya yang bertugas di sana itu sudah betul-betul kita bekali dengan beberapa hal yang sifatnya sudah menjadi kesepakatan bersama oleh kedua daerah. Yakni Pemerintah Gorontalo Utara dan Bolaang Mongondow Utara,”ujarnya.
Dengan kesepakatan tersebut Nasution berharap semua tugas di perbatasan bisa terkendali sesuai apa yang di harapkan bersama.
Reporter : Moh Dodi Didipu