PROSESNEWS.ID – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengaku bersyukur atas realisasi pembukaan jalan alternatif Bolihutuo-Keramat, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo yang telah mencapai 90%.
Jalan yang dikerjasamakan dengan Korem 133/Nani Wartabone itu diharapkan menjadi alternatif jalan Nasional yang menghubungkan Kecamatan Botumoito dan Kecamatan Mananggu, Boalemo. Pasalnya, jalur utama dikenal dengan tanjakan dan tikungan yang membahayakan pengguna jalan.
“Alhamdulillah, setelah kami tinjau tadi, pekerjaannya sudah 90%. Hasilnya sudah cukup bagus cuma ada beberapa titik yang ketinggiannya harus diturunkan lagi,” ketus Gubernur Rusli Habibie.
Jalan alternatif Bolihutuo-Keramat memiliki spesifikasi panjang 6,4 Kilometer dengan lebar 12 Meter. Proyek yang dibanderol Rp 2 Miliar itu diprediksi masih membutuhkan tambahan biaya Rp 1 Miliar agar bisa berfungsi dengan baik.
“Mungkin kita tambah lagi anggaran untuk menurunkan gridnya,” tambahnya.
Kunjungan kerja Gubernur Rusli Habibie ke Boalemo untuk mengikuti berbagai agenda. Selain meninjau pekerjaan jalan, Rusli meninjau pembangunan fadilitas di Balai Perikanan Budidya Laut dan Payau (BPBLP) di Desa Lamu, Kecamatan Tilamuta.
Rabu besok, Gubernur Rusli bersama pimpinan OPD dijadwalkan menggelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi dengan Pemkab Pohuwato dan Pemkab Boalemo. (Ads)