PROSESNEWS.ID – Penggemar persatuan sepak bola Gorontalo (Persigo), harus menerima kenyataan pahit jika kesayangannya akan terancam degradasi.
Sudah berbagai macam upaya yang dilakukan pengurus, agar Persigo tetap bisa ikut Divisi 2 Liga PSSI. Namun sayang, semua upaya itu kandas.
Ketua Persigo Adhan Dambea menuturkan, berdasar perhitungan manajemen Persigo, biaya minimal yang dibutuhkan untuk mengikuti kompetisi Divisi 2 sekitar Rp 4 miliar. Hingga saat ini dana terbut juga belum bisa terpenuhi.
“Kami sudah datang berkunjung ke Semeru FC Lumajang. Namun mereka sudah tidak mampu membiayai oprasional Persigo. Begitu juga dengan Magelang dan Lombok juga sama. Terakhir kami berharap pada Pengusaha Malaysia, tapi kandas juga,” bebernya.
Dijelaskannya, mau tidak mau Persigo akan kembali direntalkan, seperti sebelumnya. Maka, dengan begitu Persigo sudah siap, direntalkan pada Muhamadiyah Jawa Timur. Karena ini juga berkaitan dengan Syiar Agama.
“Tinggal ini upaya yang bisa kami dilakukan, untuk menyelamatkan Persigo jangan sampai degradasi. Kini pembicaraan sudah 90 persen, tinggal membicarakan persoalan teknisnya kedepan,” ujar Aleg Deprov Gorontalo yang juga politisi PAN itu.