Ada-ada saja modus penipuan saat ini. Seorang mahasiswa baru di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Gorontalo, hampir menjadi korban oleh oknum yang mengatasnamakan Wakil Rektor III IAIN Gorontalo.
Oknum tersebut menghubungi seorang mahasiswa baru melalui sambungan telpon. Ia mengaku sebagai Wakil Rektor III Bagian Kemahasiswaan yang siap memfasilitasi beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Percakapan yang terjadi pada Pukul 20.00 Wita, Rabu 16 Juni 2021 itu pun, direngkam oleh mahasiswa, hingga akhirnya tersebar di kalangan mahasiswa lainnya di Kampus IAIN Gorontalo.
“Saya dari kampus dek, dari biro kemahasiswaan IAIN Gorontalo, pak haji mujahidin,”kata oknum tersebut memulai percakapan.
“Kamu sebagai mahasiswa baru ya? Betul?, Dek Nasliyah ya?, betul?”tanyanya kepada mahasiswa.
Spontan, mahasiswa baru ini menjawab pertanyaan yang dilayangkan kepadanya. Karena belum terlalu tahu banyak hal, mahasiswa ini kemudian memberikan telpon genggaman kepada ayahnya.
“Saya doktor mujahid pak, wakil rektor III IAIN Gorontalo. Ini mengenai percepatan dana KIP di musim pandemic. Jadi untuk rekening orang tua rekening apa pak?,”kata penipu kepada orang tua mahasiswa.
“Saya tidak memiliki nomor rekening, cuman anak saya itu rekeningnya BRI,”jawab orang tua mahasiswa.
“Itu sudah dilaporkan bapak, kalau tidak melaporkan rekeningnya, kami akan matikan telponnya,”kata penipu.
“Coba dikasih dulu sama anaknya. Kami tidak mau seperti ini, kami ingin mempercepat penerimaan dana. Atau silahkan mencari kampus lain saja,”kecam penipu sembari mematikan sambungan telpon.
Rektor IAIN Gorontalo, Lahaji, ketika dikonfirmasi Prosesnews.id, menyimpulkan peristiwa tersebut merupakan sebuah modus penipuan.
“Jelas ini penipuan. Nanti akan disampaikan ke seluruh mahasiswa terkait dengan itu, dan disampaikan lewat Sistem Informasi Akademik (SIAK) secara resmi dari IAIN Sultan Amai Gorontalo,”tegas Rektor singkat.
Reporter : Moh Dodi Didipu