PROSESNEWS.ID – Sejumlah Wisatawan terjebak dan nyaris tenggelam saat berwisata di Pantai Olele, Kabupaten Bone Bolango (Bonebol), Provinsi Gorontalo. Insiden ini sempat membuat panik warga sekitar.
Informasi yang berhasil dirangkum, sebelum peristiwa ini terjadi, beberapa wisatawan ini menaiki sebuah perahu yang memang sudah menjadi alat untuk melihat keindahan alam bawah laut Olele. Namun selang beberapa saat kemudian, angin yang disertai gelombang tinggi datang menghempas.
Perahu yang mereka tumpangi hilang kendali dan bergeser dengan cepat ke bagian tepian pantai. Kejadian tersebut sempat direkam oleh salah satu wisatawan yang berada di tepian pantai dan kini video tersebut viral di media sosial.
Video yang berdurasi kurang lebih 30 detik itu memperlihatkan masyarakat sekitar berusaha membantu menyelamatkan para wisatawan yang terjebak. Gelombang laut yang begitu kuat, sempat membuat warga kewalahan saat mengevakuasinya.
Bahkan dalam rekaman video tersebut, salah satu wisatawan yang berada di atas perahu pingsan dan langsung di popong warga menuju daratan. Hingga kini belum ada keterangan resmi apakah insiden tersebut ada korban jiwa.
Setelah dikonfirmasi kepada Kepala Dinas Pariwisata Bonebol, pihaknya belum menerima laporan terkait insiden itu.
“Saya belum dapat info terkait peristiwa ini,” kata Kadis Pariwisata Bonebol Lukman Daud, kepada Prosesnews.id
Sebelum insiden tersebut, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Gorontalo mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi antara satu sampai dua meter di perairan laut Gorontalo.
Potensi gelombang tinggi ini diprediksi bakal terjadi besok, Ahad 14 Februari 2021. Koordinator Data dan Informasi Statement Djalaluddin Gorontalo, Wahyu Guru Imantoko mengatakan, prediksi gelombang laut ini terjadi baik di Wilayah Pesisir Utara maupun Pesisir Selatan Gorontalo.
“Untuk menjadi kewaspadaan bagi masyarakat di pesisir Provinsi Gorontalo,” ungkap Wahyu.