PROSESNEWS.ID – Alumni lintas angkatan Ikatan Keluarga Pesantren Hubulo (IKPH) telah berhasil menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) ke VII dengan sukses di Aula Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo, BLY, Sabtu (26/8/23).
Kegiatan yang dirangkaikan dengan pemilihan pengurus IKPH periode 2023 – 2027 ini dibuka langsung oleh Kepala Bagian Kesra Setda Kota Gorontalo, Matris M. Lukum mewakili Walikota Gorotalo, Marten Taha.
Dalam sambutannya, Matris mengapresiasi kontribusi yang telah diberikan oleh para anggota IKPH dalam berbagai sektor, termasuk di dalam struktur pemerintahan.
Ia juga memberikan selamat kepada Pesantren Hubulo yang merayakan Milad ke-36, sambil menyatakan keyakinan bahwa pesantren ini telah melahirkan banyak pemimpin yang memiliki karakter dan keagamaan yang kuat.
“Ponpes Hubulo dan IKPH dengan dasar kekeluargaannya, telah banyak membangun dan menyumbang SDM-SDM yang telah menjadi aset keluarga, daerah dan bangsa,” jelas Matris.
Adapun pengurus IKPH terpilih periode 2023 – 2027 diantaranya adalah, Hadi Sutrisno Daud sebagai Ketua Umum IKPH, didampingi oleh Iskandar Yasin sebagai Ketua Harian, Afif Pratama sebagai Sekretaris Jenderal, dan Dinda Daun sebagai Bendahara Umum.
Dalam hal ini, Pimpinan Pondok Pesantren Hubulo, Rahmayanti Monoarfa, menyatakan harapannya kepada pengurus IKPH yang baru terpilih mampu menjaga keberlanjutan organisasi dan mempererat ikatan di antara para alumni.
“Saya menaruh harapan yang besar kepada kepengurusan IKPH yang baru ini, semoga IKPH tidak mati suri dan kalau bisa kegiatan-kegiatan besar IKPH harus dilaksanakan setiap tahun,” ujar Rahmayanti.
Rahmayanti juga menyoroti pentingnya ukhuwah (persaudaraan) di antara para alumni dalam membangun Pondok Pesantren Hubulo.
Ia menganggap Munas ini sebagai momen yang dapat memperkuat tali silaturahmi dan persaudaraan di antara keluarga besar IKPH.
Dengan suksesnya Munas ke VII ini, diharapkan semangat persaudaraan dan kontribusi positif alumni IKPH akan semakin terus berkembang, memberikan manfaat bagi nusa dan bangsa khususnya masyarakat Gorontalo.
Reporter: Zulkarnaen