PROSESNEWS.ID – Pemerintah Kota Gorontalo tidak pernah main-main dalam memberikan jaminan kesehatan kepada masyarakat, terlebih mereka yang kurang mampu.
Buktinya, di tahun ini Pemerintah Kota Gorontalo sendiri sukses mencapai cakupan kepesertaan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) pada angka 99,18% dan mendapatkan penghargaan tertinggi dari Kemendagri RI.
Berkaitan dengan hal tersebut, Pemerintah Kota Gorontalo sendiri mendukung upaya Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk mewujudkan daerah-daerah yang belum bisa mencapai Universal Health Coverage (UHC). Hal ini seperti disampaikan Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Ismail Madjid, saat dihubungi terpisah melalui telepon selular, Senin (18/09/2023).
“Inti dari rapat yang kami ikuti, yakni membayas upaya Pemerintah Provinsi Gorontalo dan kabupaten kota, mewujudkan UHC yang membutuhkan ketersediaan anggaran. Kami Pemerintah Kota Gorontalo meski sudah mencapai UHC, tetap mendukung upaya yang dilakukan Pemerintah Provinsi Gorontalo,” ujarnya.
Berbicara soal capaian UHC pada program JKN, Pemerintah Kota Gorontalo sendiri tercatat sebagai daerah tertinggi di wilayah Provinsi Gorontalo dengan angka 99,18%, bahkan mendapatkan penghargaan dari Kemendagri RI pada UHC Award.
Prestasi yang diraih Pemerintah Kota Gorontalo pada bidang kesehatan itu, ia katakan, merupakan bukti komitmen Walikota Gorontalo untuk memberikan jaminan kesehatan kepada masyarakat Kota Gorontalo.
“Selama lima tahun berturut-turut Kota Gorontalo mencapai UHC. Artinya, ini sebuah komitmen Wali Kota Gorontalo yang terus memperhatikan jaminan kesehatan masyarakat Kota Gorontalo. Serta tidak terlepas dari dukungan dan sinergitas semua unsur terkait di bidang kesehatan, baik Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Puskesmas dan BPJS Kesehatan sendiri,” pungkasnya.