PROSESNEWS.ID – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kota Gorontalo telah menyusun sejumlah program khusus yang akan dilaksanakan pada tahun 2025. Salah satu program unggulan tersebut adalah pengembangan perpustakaan.
Menurut Kepala DKP Kota Gorontalo, Lia, untuk mewujudkan program ini, pihaknya telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 300 juta yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU). Dana ini akan difokuskan pada pengembangan dan pemeliharaan layanan perpustakaan elektronik.
“Kegiatannya itu di bidang perpustakaan yang diperuntukkan bidang pendidikan,” jelas Lia saat diwawancarai, Senin (20/1/2025).
Lebih lanjut, Lia menjelaskan, dana tersebut akan digunakan untuk berbagai sub-kegiatan, seperti pengadaan buku elektronik, bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan perpustakaan kelurahan dan perpustakaan sekolah, pelatihan sulaman karawo, lomba bertutur, lomba perpustakaan antar kelurahan, serta kegiatan wisata baca.
“Untuk kegiatan ini terdapat sub-kegiatan yaitu pengadaan buku elektronik, Bimtek (Bimbingan teknis) pengelolaan perpustakaan kelurahan dan perpustakaan sekolah, kepelatihan sulaman karawo, lomba bertutur, ada lomba perpustakaan antar kelurahan, ada juga kegiatan wisata baca,” kata Lia menjelaskan.
Selain itu, Lia menambahkan, pada tahun 2025, Bidang Perpustakaan akan menggelar wisata baca sebanyak empat kali dalam setahun.
“Juga ada festival literasi di bulan November nanti dan layanan perpustakaan keliling yang akan dimasifkan tiga kali dalam seminggu,” sambung Lia.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca masyarakat serta mendukung perkembangan literasi di Kota Gorontalo.