PROSESNEWS.ID – Ancaman akan adanya aksi besar-besaran yang dilontarkan pendukung Risman Taha, jika proses pengisian antar waktu pimpinan dan anggota DPRD Kota Gorontalo dari fraksi partai Golkar tetap akan dilaksanakan, mendapat tanggapan keras dari fungsionaris Golkar Provinsi Gorontalo.
Romatun Alamri, Ketua Biro Pemuda dan Olahraga DPD Partai Golkar Provinsi Gorontalo, ketika dimintai tanggapannya terkait ancaman tersebut langsung menyampaikan bahwa “pasti rencana tersebut tidak diketahui oleh Bang Risman Taha, sebab kalau sampai beliau tahu, pasti beliau akan marah besar dan akan langsung menggagalkannya” ungkap Romatun dengan nada keras.
Menurut Romatun Bang Risman Taha itu bukan politisi asalan yang tidak memiliki pengetahuan politik, dan hukum yang kuat sehingga dengan mudah dapat diseret kesana-kemari oleh siapapun.
“Lagipula saya yakin betul bahwa loyalitas Bang Risman terhadap kepentingan Golkar, dan terutama kepentingan rakyat sudah sangat teruji, sehingga soal pengisian kekosongan kursi fraksi partai Golkar di Dekot itu, saya yakin betul pasti tidak ada masalah dengan beliau, karena kekosongan kursi FPG di Dekot sangat merugikan kepentingan partai Golkar, terutama kepentingan rakyat sebagai konstituen partai Golkar, buktinya bang RT sampai dengan saat ini tenang-tenang saja dan tidak memberikan reaksi konyol seperti itu,” jelas Romatun.
Terakhir Aktivis beringin muda ini menegaskan bahwa sebagai kader muda Golkar yang secara diam-diam menaruh simpati dan kebanggaan pada sosok Risman Taha.
Ia berharap agar jangan ada pihak-pihak yang dengan sengaja memperkeruh suasana, apalagi sampai membuat gerakan-gerakan yang dapat merusak nama baik dan citra politik tokoh muda Golkar Risman Taha.
“Karena Bang Risman Itu bukan dipidana karena kasus korupsi tapi justru karena tindak pidana yang muncul akibat efek dari dinamika politik yang sangat kuat di Kota Gorontalo, sehingga dengan tegas kami mengecam segala tindakan yang dapat menodai ketokohan salah satu Tokoh Politik muda Golkar kami di kota Gorontalo itu,” tutup Romantun. (RF)