PROSESNEWS.ID — Dalam rangka mengantisipasi harga bahan pokok yang semakin tinggi, Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang bertempat di Lapangan Buladu, Kota Barat, Sabtu, (18/11/2023).
Dalam sebuah wawancara, Wali Kota Gorontalo, Marten Taha menyampaikan urgensi kegiatan ini mengingat harga bahan pokok, terutama beras, gula pasir, minyak goreng, rempah-rempah, dan lainnya, telah melonjak tinggi.
“Harga bahan pokok saat ini melonjak tinggi, salah satunya beras yang menjadi bahan pokok utama dalam rumah tangga. Selain itu juga seperti bahan pokok gula pasir, minyak goreng, rempah-rempah, dan lain sebagainya juga ikut naik,” kata Marten.
Marten menjelaskan, harga yang ditawarkan kepada masyarakat berada di kisaran 40—60% dari harga asli di pasaran. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang menghadapi tekanan pendapatan.
“Potongan harga komoditas pangan seperti minyak goreng dari harga asli Rp17.000,00 menjadi Rp14.000,00 serta beras yang harga pasarnya Rp14.000,00/liter, kami jual sebesar Rp12.000,00/liter,” tambah Marten.
Marten berharap melalui kegiatan seperti GPM, masyarakat dapat lebih mudah mengatasi masalah inflasi bahan pokok. Dia juga mengajak pihak pemerintah lainnya untuk lebih peduli terhadap masalah inflasi yang dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat.
Reporter: Yowan Moha