PROSESNEWS.ID – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Pusdokkes Polri dan Inafis Polda Gorontalo kembali berhasil mengidentifikasi salah satu korban longsor di tambang Suwawa Timur yang dievakuasi pada pagi tadi, Sabtu (13/07).
Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers di Rumah Sakit Bhayangkara Gorontalo, Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, pada Sabtu sore (13/07/2024).
Di hadapan awak media, Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri, Kombes Pol drg. Ahmad Fauzi M.M., GDFO, Sp.OF., Subsp, IOF (K) menjelaskan, tim di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Sabtu pagi berhasil menemukan salah seorang korban di lokasi kejadian. Usai dilakukan evakuasi, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Presisi Polda Gorontalo.
“Dari identifikasi, korban berjenis kelamin laki-laki, bernama Joni Husain, warga desa Boidu, Bulango Utara, Kabupaten Bone Bolango,” terangnya.
Sementara itu, Kaur Penum Subbid Penmas Bid Humas Polda Gorontalo Kompol. Heny M Rahayu, S.H., M.H., menambahkan, dari total 27 korban meninggal dunia yang telah diterima, 26 di antaranya sudah berhasil diidentifikasi. Satu jenazah laki-laki masih belum teridentifikasi, dan upaya identifikasi masih terus dilakukan oleh tim DVI dan Inafis.
“Saat ini, tim DVI Pusdokkes Polri bersama Tim Inafis Polda Gorontalo masih terus melakukan upaya identifikasi terhadap korban yang belum diketahui identitasnya, untuk memberikan sedikit kelegaan bagi keluarga korban di tengah duka yang mendalam,” pungkasnya.